
Lantai Teraso: Asal Usul, Jenis, dan Keunggulan Utama
2025-05-16 11:20Apa Itu Teraso dan Terbuat dari Apa?
Teraso adalah jenis lantai yang dibuat dengan mencampur batu-batu hias. Batu-batu ini bisa berupa marmer, kuarsa, granit, atau kaca daur ulang. Batu-batu ini direkatkan dengan perekat, yang biasanya mengandung semen atau resin epoksi. Setelah mengeras, permukaannya digiling dan dipoles hingga halus dan mengilap.
Orang-orang menghargainya karena tampilannya yang halus, daya tahannya yang kuat, dan desainnya yang dapat disesuaikan. Produk ini tersedia dalam berbagai warna dan motif, sehingga menjadi pilihan populer untuk rumah dan bisnis.
Modern terutama hadir dalam dua bentuk:Teraso cor di tempat, dituang dan diselesaikan di lokasi untuk permukaan yang mulus.Ubin atau lempengan teraso pracetak, diproduksi di pabrik dan dipasang seperti ubin keramik—ideal untuk jangka waktu konstruksi yang lebih pendek.
Sejarah Singkat Teraso
Teraso berasal dari Venesia, Italia, pada abad ke-15, saat tukang batu menanamkan potongan marmer ke dalam mortar berbasis kapur untuk membuat teras. Versi awal ini murah dan ramah lingkungan. Teraso memanfaatkan limbah konstruksi semaksimal mungkin.
Bahan ini menjadi populer di Amerika Serikat pada awal tahun 1900-an. Hal ini dikarenakan penemuan penggiling listrik dan strip pemisah.
Bangunan ikonik seperti Empire State Building dan Radio City Music Hall memiliki lantai teraso. Kini, lantai ini kembali populer. Hal ini dikarenakan adanya teknologi resin baru dan kebutuhan akan bahan bangunan yang ramah lingkungan.
Jenis-jenis Teraso: Sistem Anorganik vs. Sistem Epoksi
Lantai teraso biasanya dikategorikan menjadi dua sistem utama:
1. Teraso Anorganik (Berbahan Dasar Semen)
Dirawat dengan semen putih berkualitas tinggi yang diimpor dari Italia.
Dongxing Group telah membuat kemajuan yang signifikan. Mereka telah menciptakan lempengan teraso anorganik yang sangat tipis dengan ketebalan hanya 10 mm. Hal ini memberi klien lebih banyak pilihan.
100% bebas VOC dengan kemampuan bernapas yang sangat baik.
Cocok untuk aplikasi dalam dan luar ruangan.
Ketahanan unggul terhadap api, embun beku, korosi, dan keausan berat.
Ideal untuk permukaan berskala besar dan skema warna abadi.
2. Epoxy Terrazzo (Berbasis Resin)
Menggunakan 100% resin epoksi padat.
Ringan dan berlapis tipis (sekitar 6–9 mm), dengan waktu pengeringan yang cepat.
Menawarkan fleksibilitas lebih besar dalam warna dan desain—ideal untuk estetika modern yang berani.
Sempurna untuk area dalam ruangan dengan lalu lintas tinggi seperti mal, sekolah, rumah sakit, dan bandara.
Padat dan tidak berpori—memberikan ketahanan yang sangat baik terhadap noda dan kelembapan.
Di Mana Lantai Teraso Digunakan?
Berkat daya tahannya, perawatannya mudah, dan tampilannya yang mewah, banyak orang menggunakannya di:
Bandara, stasiun kereta bawah tanah, rumah sakit, dan sekolah: Zona dengan lalu lintas tinggi mendapat manfaat dari ketahanan abrasi dan sifat antimikroba teraso.
Hotel, gedung perkantoran, dan pusat perbelanjaan: Meningkatkan estetika interior sekaligus meminimalkan biaya perawatan jangka panjang.
Pengaturan perumahan:Lebih banyak orang memilihnya untuklantai kamar mandiBahasa Indonesia:meja dapurBahasa Indonesia:tapak tangga, Dandinding fiturIni karena bahannya kedap air dan menawarkan fleksibilitas desain.
Manfaat Estetika dan Fungsional
Teraso tidak hanya praktis tetapi juga menarik secara visual. Teraso memiliki permukaan mengilap yang memantulkan cahaya dan meningkatkan karakter arsitektur. Desainer dapat menggunakan serpihan marmer, kaca daur ulang, pecahan kerang, atau potongan logam untuk menciptakan hasil akhir yang artistik dan khas.
Jika dipasang dengan benar, lantai teraso dapat bertahan lebih dari75 tahun—dan terkadang jauh lebih lama. Salah satu contoh yang terkenal adalahlantai teraso di rumah George Washington, yang telah berlangsung selama lebih dari280 tahunTeraso epoksi mudah dibersihkan setiap hari. Sebaliknya, teraso berbahan dasar semen perlu dilapisi ulang untuk perlindungan jangka panjang.Tlantai errazzoBahasa Indonesia:ubin kamar mandi, ataumeja dapur terasoadalah pilihan yang kuat dan bergaya.Tlantai errazzoBahasa Indonesia:ubin kamar mandi, ataumeja dapur terasoadalah pilihan yang kuat dan bergaya.
Apakah Teraso Ramah Lingkungan?
Tentu saja. Teraso adalah salah satu bahan bangunan pertama yang menggunakan bahan daur ulang. Sistem teraso masa kini bahkan lebih maju lagi:
Mereka menggunakanAgregat 100% daur ulang, termasuk kaca, kerang, atau limbah konstruksi.
Mempekerjakanpengikat VOC rendah atau VOC nol, terutama pada teraso berbahan dasar semen.
Memiliki siklus hidup yang sangat panjang, mengurangi limbah pengganti.
Memenuhi atau melampauiBahasa Inggrisdan standar bangunan hijau internasional lainnya.
Misalnya saja produsen sepertiGrup Dongxingmemanfaatkan limbah batu alam untuk menghasilkanlempengan teraso anorganik, menggabungkan keberlanjutan dengan desain modern.